- Back to Home »
- Kesehatan , Palang Merah Indonesia »
- PMI dan Medquest Bangun Pabrik Fraksionasi Plasma
Posted by : KSR PMI Kota Samarinda
Rabu, 15 Mei 2013
Untuk memenuhi kekurangan produk
plasma darah di Indonesia, Palang Merah Indonesia (PMI) bersama dengan
PT. Medquest akan melakukan kerjasama untuk pembangunan pabrik
fraksionasi plasma di Indonesia. Kerjasama ini akan dikukuhkan dalam
Nota Kesepahaman (MoU) antara PMI dengan PT. Medquest Jaya Global pada
Rabu (15/5) 2013 di Hotel Dharmawangsa.
Penandatanganan MoU ini dilakukan oleh
Ketua Umum PMI, Jusuf Kalla dengan Managing Director PT. Medquest Jaya
Global, Nanik S.H Gunawan.
Dalam penandatanganan ini, Jusuf Kalla
mengaku cukup senang dengan kerjasama ini. “Selama ini, Indonesia masih
mengimpor dari berbagai negara dengan harga mahal, diharapkan dengan
adanya fasilitas pengolahan plasma darah ini, akan menghasilkan produk
plasma seperti Faktor VIII, Faktor IX, Albumin dan Imunoglobulin. Dan
saya harapkan harga produk plasma di Indonesia dapat ditekan sampai 50
persen,” jelasnya.
Sementara itu, dr.Farid Husain, Sp.
Bd, Ketua Bidang Pelayanan Kesehatan dan Sosial, Rumah Sakit PMI dan
Unit Donor Darah, PMI mengatakan, “hampir 20 persen penduduk Indonesia
endemis penyakit Hepatitis B dan C, yang apabila melakukan satu kali
transfusi Albumin dapat dikenakan biaya sekitar Rp. 1 Juta. Kan sangat
mahal, kami harap nanti pasien yang membutuhkan dapat membeli dengan
harga murah,” paparnya.
Sedangkan Managing Director, PT.
Medquest Jaya Global, mengatakan, kami sangat senang bekerjasama dengan
PMI dalam pembentukan pabrik fraksionasi plasma ini, dan saya harap,
kerjasama dengan PMI dapat berlanjut ke dalam bentuk kerjasama lainnya,”
ujarnya.
Saat ini di Indonesia, darah yang
telah disumbangkan oleh para pendonor dipisah-pisahkan menjadi beberapa
komponen, di antaranya, sel darah merah pekat, trombosit dan plasma.
Akan tetapi, penggunaan plasma untuk terapi hanya sekitar 30 persen,
sehingga plasma yang tersisa, jika usianya habis terpaksa harus
dimusnahkan.
Melihat fenomena ini, Ketua Umum PMI, Jusuf Kalla, telah memtuskan untuk dapat memanfaatkan plasma sisa tersebut, melalui teknologi pemisahan protein yang dikenal dengan fraksionasi, yang akan dilakukan bersama antara PMI dengan PT. Medquest Jaya Global.
Melihat fenomena ini, Ketua Umum PMI, Jusuf Kalla, telah memtuskan untuk dapat memanfaatkan plasma sisa tersebut, melalui teknologi pemisahan protein yang dikenal dengan fraksionasi, yang akan dilakukan bersama antara PMI dengan PT. Medquest Jaya Global.
Setelah penandatanganan Nota
Kesepahaman ini, nantinya PMI bersama PT. Medquest Jaya Global akan
mendirikan PT. Bersama dengan memperhatikan aspek medico legal dengan
Kementrian Kesehatan dan Badan POM (Pengawasan Obat dan Makanan).
Informasi Lebih Lanjut: Kepala
Biro Humas Markas Pusat PMI, Aulia Arriani, HP: 0816 795 379. Kontak
Media, Anggun Permana Sidiq, HP: 0856 9777 7313. Email: pmi@pmi.or.id
Source: http://pmi.or.id/ina/news/?act=detail&p_id=1010